Senin, 13 Maret 2017

kelompok 5



LEMBAR KERJA SISWA (PER. III)
Kelas                           : X MIA 4
Nama Kelompok         : Kelompok 5

Tujuan Pembelajaran :
1.      Peserta didik mampu menjelaskan tentang mikoriza dan liken (lumut kerak) dan mengaitkan dengan peranannya dalam kehidupan berdasarkan pengamatan literature secara tepat.

1.      Apa latar belakang yang mendasari terjadinya permasalahan dari artikel yang telah kalian baca?
Cuaca yang ekstrim seperti lahan perkebunan yang kering masih menjadi permasalahan bagi desa dengan mata pencahariannya yang berkerja di ladang. Tidak hanya itu cuaca ekstrim seperti kemarau panjang mampu berpotensi terjadinya kebakaran hutan akibatnya tidak sedikit lahan hutan yang hangus dan menyebabkan matinya ekosistem didalam hutan tersebut.
Kondisi lahan yang sangat kering dan kurangnya kepedulian masyarakat untuk membenahi kondisi tersebut perlu ditingkatkan. Padahal dengan kondisi yang seperti itu, sangat diperlukan tindakan yang nyata untuk mengubah tanah yang kering tersebut menjadi tanah yang dapat dimanfaatkan untuk penanaman buah naga dengan memanfaatkan mikoriza sebagai penyubur tanah.

2.      Bagaimana identifikasi dan rumusan masalah dari permasalahan tersebut?
Identifikasi Masalah :
·         Kebakaran hutan disebabkan karena musim kemarau yang panjang
·         Kondisi lahan yang sangat kering dan kurangnya kepedulian masyarakat untuk membenahi kondisi tersebut perlu ditingkatkan.
Rumusan Masalah :
·         Apa yang terjadi bila terjadi musim kemarau yang panjang dan cuaca ekstrim?
·         Bagaimana cara memanfaatkan lahan yang kering?

3.      Bagiamana hipotesis yang menjadi Rdugaan dalam menjawab permasalahan tersebut?
·         Musim kemarau yang panjang bisa menyebabkan kebakaran hutan dan lahan menjadi kering.
·         Caranya dengan menggunakan mikoriza. Mikoriza dapat digunakan untuk membuat lahan yang kering bisa dimanfaatkan lagi
  1. Bagaimana hasil yang kalian dapatkan dari permasalahan dan sekaligus penjelasannya berhubungan dengan materi pelajaran tentang mikoriza dan liken (lumut kerak)?
Mikoriza yang bersimbiosis dengan tumbuhan ternyata bermanfaat meningkatkan daya tahan tanaman hingga tidak sampai mati, atau layu akibat menipisnya persediaan air didalam tanah selama kemarau panjang. Penggunaan jamur mikoriza cocok diterapkan didaerah-daerah yang minus air seperti di Gunung Kidul, Yogyakarta dan NTB. Dengan menggunakan mikoriza maka penggunaan pupuk untuk tanaman juga bisa dihemat Akar tanaman yang diselimuti mikoriza juga tahan terhadap serangan hama. Penyakit akar tak bisa masuk, dan jamur itu juga membentuk unsur phospor pada tanaman. Adanya miselium jamur yang terikat erat secara permanen pada akar tumbuhan inang akan menambah luas permukaan penyerapan air dan garam mineral oleh akar tumbuhan. Miselium jamur akan menukar garam mineral dengan nutrisi organik yang disintesis oleh tumbuhan. Jamur dalam mikorhiza secara periodik akan bereproduksi secara generatif dengan membentuk tubuh buah. Tubuh buah akan tumbuh di sekeliling bagian dasar pohon inang. Tumbuhnya cendawan di bawah pohon-pohon yang besar menunjukkan adanya mikorhiza.
Lichenes (lumut kerak) merupakan simbiosis antara jamur dari golongan Ascomycotina atau Basidiomycotina dengan alga atau ganggang hijau. Tumbuhan ini tergolong tumbuhan perintis yang ikut berperan dalam pembentukan tanah. Lumut kerak bersifat endolitik karena dapat masuk pada bagian pinggir batu. Jamur pada liken berfungsi mengokohkan tubuhnya dan menghisap air atau zat makanan. Sedangkan ganggang, berfungsi melakukan fotosintesis. Simbiosis antara kedua jenis tumbuhan tersebut bersifat simbiosis mutualisme. Tergolong tumbuhan perintis yang berperan dalam pembentukan tanah. Tidak memerlukan syarat hidup yang tinggi dan tahan kekurangan air dalam jangka waktu yang lama dan pertumbuhan talus sangat lambat. Lichen adalah spesies indikator terbaik yang menyerap sejumlah besar kimia dari air hujan dan polusi udara. Lichenes hidup secara epifit atau melekat dimana saja, baik itu pada batu(endolitik), gunung-gunung yang tinggi., pohon tepi pantai, tetapi dapat juga di atas tanah, terutama di daerah tundra.

5.      Buatlah laporan dari hasil pemahaman kalian dari artikel yang telah kalian baca dan identifikasi (kaitkan dengan materi pembelajaran)!
Mikoriza:
a.       Simbiosis mutualisme antara jamur dan akar tumbuhan tingkat tinggi
b.      Jamur memperoleh senyawa organik
c.       Tumbuhan memperoleh air dan mineral (terutama fosfor) yang diserap oleh jamur dari dalam tanah, jamur juga menyediakan hormon pertumbuhan tertentu yang melindungi akar tumbuhan terhadap infeksi mikroorganisme.
Liken:
a.       Bentuk kehidupan saling menguntungkan antara jamurdengan alga hijau atau ganging hijau
b.      Jamur memperoleh hasil fotosintesis dari alga hijau
c.       Jamur bertugas menjaga ketersediaan air bagi alga hijau
d.      Alga hijau memperoleh nutrien untuk fotosintesis yang diserap oleh jamur dari lingkungan
e.       Lichenes hidup secara epifit atau melekat dimana saja, baik itu pada batu(endolitik), gunung-gunung yang tinggi., pohon tepi pantai, tetapi dapat juga di atas tanah, terutama di daerah tundra.

Nama Kelompok :
1. Annisa
2. Fahrizal Amri
3. Lukman Hidayat
4. Mutiara Hafizah

kelompok 3



LEMBAR KERJA SISWA (PER. III)
Kelas                           : X mia 4
Nama Kelompok         : KELOMPOK 3
o   Da'iyah triwidyaningsih
o   Marcella stevany purwanto
o   Nada adila sidiq
o   Salmah Radhatul Zannah

Tujuan Pembelajaran :
1.      Peserta didik mampu menjelaskan tentang mikoriza dan liken (lumut kerak) dan mengaitkan dengan peranannya dalam kehidupan berdasarkan pengamatan literature secara tepat.

1.      Apa latar belakang yang mendasari terjadinya permasalahan dari artikel yang telah kalian baca?
Kondisi lahan yang sangat kering dan juga musim kemarau yang panjang, dimana udara semakin terasa panas dan tumbuhan menjadi kering sehingga pepohonan yang ada dihutan menjadi mudah terbakar. Hutan yang terbakar akan menyebar dan semakin meluas akibatnya ekosistem yang ada di hutan menjadi rusak dan hancur. Seperti yang terjadi dibeberapa wilayah Indonesia.
Selain kebakaran hutan, lahan yang kering ternyata kurang dimanfaatkan dan tidak diperdulikan oleh masyarakat akibatnya lahan yang kering tidak dapat dimanfaatkan lagi. Padahal dengan kondisi lahan yang kering masih bisa dimanfaatkan yaitu dengan menggunakan mikoriza. Dengan menggunakan mikoriza pada lahan yang kering dapat memperbaiki aerasi (ketersedian udara). ini berhubungan dengan kemampuan mikoriza dalam memperbaiki tekstur tanah. Sehingga tanah dapat dimanfaatkan kembali.

2.      Bagaimana identifikasi dan rumusan masalah dari permasalahan tersebut?
Identifikasi Masalah :
·         Hutan di wilayah Indonesia mudah terbakar dan menyebabkan terjadinya kebakaran hutan
·         Lahan yang kering ternyata kurang dimanfaatkan dan tidak diperdulikan oleh masyarakat akibatnya lahan yang kering tidak bisa dimanfaatkan lagi.

Rumusan Masalah :
·         Mengapa di Indonesia hutan mudah terbakar?
·         Bagaimana lahan yang kering bisa dimanfaatkan kembali?

3.      Bagiamana hipotesis yang menjadi Rdugaan dalam menjawab permasalahan tersebut?
·         Karena musim kemarau yang panjang dan udaranya juga yang begitu panas sehingga hutan di Indonesia mudah terbakar
·         Caranya dengan memperhatikan lahan yang kering dan menggunakan mikoriza pada lahan yang kering tersebut.
  1. Bagaimana hasil yang kalian dapatkan dari permasalahan dan sekaligus penjelasannya berhubungan dengan materi pelajaran tentang mikoriza dan liken (lumut kerak)?
Setelah terjadinya kebakaran hutan akan muncul tumbuhan baru, tetapi semua itu berawal dari adanya liken atau lumut kerak. Lichens adalah tumbuhan pioner, atau perintis yang hidup sebelum tumbuhan tingkat tinggi hidup. Dimana liken akan tumbuh sebagai cikal bakal tumbuhan lainnya. Liken dapat tumbuh setelah adanya bencana seperti kebakaran hutan karena tidak menutup kemungkinan setelah terjadinya kebakaran, tanah menjadi humus dan subur. Selain sebagai tumbuhan perintis, Lichens dijadikan indikator pencemaran udara. Lichens sangat rentan terhadap pencemaran udara dan air, sebab sangat rentan terhadap Sulfur Oksidan dan bahan pencemar laininya. Selain bahan beracun, Lichens juga rentan terhadap suhu dan kelembapan. Lichens bisa dijadikan indikator ada tidaknya pencemaran udara, serta kondisi lingkungan.
Mikoriza yang bersimbiosis antara akar tumbuhan dengan jamur ternyata bermanfaat meningkatkan daya tahan tanaman hingga tidak sampai mati, atau layu akibat menipisnya persediaan air didalam tanah selama kemarau panjang. Mikoriza yang bersimbiosis dengan tumbuhan ternyata bermanfaat meningkatkan daya tahan tanaman hingga tidak sampai mati, atau layu akibat menipisnya persediaan air didalam tanah selama kemarau panjang.. Akar tanaman yang diselimuti mikoriza juga tahan terhadap serangan hama. Penyakit akar tak bisa masuk, dan jamur itu juga membentuk unsur phospor pada tanaman. Adanya miselium jamur yang terikat erat secara permanen pada akar tumbuhan inang akan menambah luas permukaan penyerapan air dan garam mineral oleh akar tumbuhan. Miselium jamur akan menukar garam mineral dengan nutrisi organik yang disintesis oleh tumbuhan.

5.      Buatlah laporan dari hasil pemahaman kalian dari artikel yang telah kalian baca dan identifikasi (kaitkan dengan materi pembelajaran)!
Mikoriza adalah Simbiosis mutualisme antara jamur dan akar tumbuhan. Jamurnya itu adalah divisi dari Ascomycota atau Basidiomycota atau Zygomycota.  Cara simbiosisnya yaitu denga tumbuhan memperoleh air dan mineral (terutama fosfor) yang diserap oleh jamur dari dalam tanah, jamur juga menyediakan hormon pertumbuhan tertentu yang melindungi akar tumbuhan terhadap infeksi mikroorganisme.
Liken adalah simbiosis saling menguntungkan antara jamur dengan alga hijau, jamur dalam lumut kerak umumnya adalah Ascomycota dan Basidiomycota, sedangkan organisme fotosintetiknya adalah Cyanobacteria/ganggan hijau uniseluler. Jamur bertugas menjaga ketersediaan air bagi Cyanobacteria. Cyanobacteria memperoleh nutrien untuk fotosintesis yang diserap oleh jamur dari lingkungan



kelompok 10



LEMBAR KERJA SISWA (PER. III)
Kelas                           : X MIA 4
Nama Kelompok         : KELOMPOK 10 (Inayah Wulandari, Silvia Anggraini, Sella Angelina, Syafanisa Arya S)

Tujuan Pembelajaran :
1.      Peserta didik mampu menjelaskan tentang mikoriza dan liken (lumut kerak) dan mengaitkan dengan peranannya dalam kehidupan berdasarkan pengamatan literature secara tepat.

1.      Apa latar belakang yang mendasari terjadinya permasalahan dari artikel yang telah kalian baca?
Cuaca yang ekstrim seperti lahan perkebunan yang kering masih menjadi permasalahan bagi desa dengan mata pencahariannya yang berkerja di ladang. Tidak hanya itu cuaca ekstrim seperti kemarau panjang mampu berpotensi terjadinya kebakaran hutan akibatnya tidak sedikit lahan hutan yang hangus dan menyebabkan matinya ekosistem didalam hutan tersebut.
Selain kebakaran hutan, musim panas yang panjang juga menyebabkan lahan menjadi kering karena air yang semakin berkurang sehingga tumbuhan dan lahan tidak bisa diairi dengan banyak. Tetapi kondisi lahan yang kering masih bisa dimanfaatkan yaitu dengan menggunakan mikoriza. Dengan menggunakan mikoriza pada lahan yang kering dapat memperbaiki aerasi (ketersedian udara). ini berhubungan dengan kemampuan mikoriza dalam memperbaiki tekstur tanah. Sehingga tanah dan lahannya bisa dimanfaatkan kembali.

2.      Bagaimana identifikasi dan rumusan masalah dari permasalahan tersebut?
Identifikasi Masalah :
·         Kebakaran hutan disebabkan karena musim kemarau yang panjang
·         Kondisi lahan yang sangat kering dan kurangnya kepedulian masyarakat untuk membenahi kondisi tersebut perlu ditingkatkan.
Rumusan Masalah :
·         Mengapa musim lemarau dapat menyebabkan kebakaran?
·         Bagaimana cara memanfaatkan lahan yang kering?

3.      Bagiamana hipotesis yang menjadi Rdugaan dalam menjawab permasalahan tersebut?
·         Karena udaranya yang panas dan lahannya menjaddi kering sehingga mudah terbakar api dan menyebar.
·         Caranya dengan menggunakan mikoriza. Mikoriza dapat digunakan untuk membuat lahan yang kering bisa dimanfaatkan lagi
  1. Bagaimana hasil yang kalian dapatkan dari permasalahan dan sekaligus penjelasannya berhubungan dengan materi pelajaran tentang mikoriza dan liken (lumut kerak)?
Lichenes (lumut kerak) merupakan simbiosis antara jamur dari golongan Ascomycotina atau Basidiomycotina dengan alga atau ganggang hijau. Tumbuhan ini tergolong tumbuhan perintis yang ikut berperan dalam pembentukan tanah. Lumut kerak bersifat endolitik karena dapat masuk pada bagian pinggir batu. Jamur pada liken berfungsi mengokohkan tubuhnya dan menghisap air atau zat makanan. Sedangkan ganggang, berfungsi melakukan fotosintesis. Simbiosis antara kedua jenis tumbuhan tersebut bersifat simbiosis mutualisme. Tergolong tumbuhan perintis yang berperan dalam pembentukan tanah. Tidak memerlukan syarat hidup yang tinggi dan tahan kekurangan air dalam jangka waktu yang lama dan pertumbuhan talus sangat lambat. Lichen adalah spesies indikator terbaik yang menyerap sejumlah besar kimia dari air hujan dan polusi udara. Lichenes hidup secara epifit atau melekat dimana saja, baik itu pada batu(endolitik), gunung-gunung yang tinggi., pohon tepi pantai, tetapi dapat juga di atas tanah, terutama di daerah tundra.
Mikoriza yang bersimbiosis dengan tumbuhan ternyata bermanfaat meningkatkan daya tahan tanaman hingga tidak sampai mati, atau layu akibat menipisnya persediaan air didalam tanah selama kemarau panjang. Dengan menggunakan mikoriza maka penggunaan pupuk untuk tanaman juga bisa dihemat Akar tanaman yang diselimuti mikoriza juga tahan terhadap serangan hama. Penyakit akar tak bisa masuk, dan jamur itu juga membentuk unsur phospor pada tanaman. Adanya miselium jamur yang terikat erat secara permanen pada akar tumbuhan inang akan menambah luas permukaan penyerapan air dan garam mineral oleh akar tumbuhan. Miselium jamur akan menukar garam mineral dengan nutrisi organik yang disintesis oleh tumbuhan. Jamur dalam mikorhiza secara periodik akan bereproduksi secara generatif dengan membentuk tubuh buah. Tubuh buah akan tumbuh di sekeliling bagian dasar pohon inang. Tumbuhnya cendawan di bawah pohon-pohon yang besar menunjukkan adanya mikorhiza.

5.      Buatlah laporan dari hasil pemahaman kalian dari artikel yang telah kalian baca dan identifikasi (kaitkan dengan materi pembelajaran)!
Mikoriza
a.       Simbiosis mutualisme antara jamur dan akar tumbuhan tingkat tinggi
b.      Adanya miselium jamur yang terikat erat secara permanen pada akar tumbuhan inang akan menambah luas permukaan penyerapan air dan garam mineral oleh akar tumbuhan.
c.       Jamur memperoleh senyawa organik
Liken:
a.       Simbiosis saling menguntungkan antara jamurdengan alga hijau atau ganging hijau
b.      Lichenes hidup secara epifit atau melekat dimana saja, baik itu pada batu(endolitik), gunung-gunung yang tinggi., pohon tepi pantai, tetapi dapat juga di atas tanah, terutama di daerah tundra.